AL-FALAH MALANG – SMP Al Falah Gondanglegi menyelenggarakan kegiatan Semarak Kemerdekaan yang berlangsung pada 14 Agustus 2025 dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman Al Falah Jatian, Ganjaran, Kecamatan Gondanglegi, dan diikuti oleh seluruh siswa serta guru dengan penuh semangat dan antusiasme, Kamis (14/08/2025) pagi.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh OSIS SMP Al Falah Gondanglegi sebagai bentuk partisipasi aktif siswa dalam mengelola dan memeriahkan kegiatan sekolah. OSIS berperan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan koordinasi seluruh rangkaian acara, dengan dukungan penuh dari dewan guru dan staf sekolah.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme, cinta tanah air, dan semangat kebersamaan kepada para siswa. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah untuk menumbuhkan karakter yang aktif, kreatif, dan berakhlak mulia, sesuai dengan motto sekolah tempat tumbuhnya insan berperan dan berperadaban.
Beragam lomba digelar untuk memeriahkan acara, antara lain futsal antar kelas, estafet tepung, dan estafet air. Lomba futsal menjadi ajang kompetisi yang menumbuhkan sportivitas dan kerja sama tim, sementara estafet tepung dan air menghadirkan suasana ceria yang melatih koordinasi, kekompakan, dan ketangkasan siswa. Seluruh kegiatan berlangsung dalam suasana yang meriah namun tetap tertib dan penuh semangat kebersamaan.
Menurut Ibu Anisa Rosalina, S.Pd, selaku Waka Kesiswaan SMP Al Falah Gondanglegi kegiatan Semarak Kemerdekaan ini berjalan dengan sangat lancar dan sukses. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi sarana pembentukan karakter siswa yang religius, santun, dan mampu bersaing secara sehat. “Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap siswa tidak hanya mengenang perjuangan bangsa, tetapi juga belajar untuk berperan aktif dalam membangun masa depan yang berperadaban,” ujar beliau.
Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat hubungan antar siswa dan guru, serta menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas bangsa dan budaya lokal. Semangat gotong royong, kerja sama, dan saling menghargai sangat terasa sepanjang acara berlangsung.
